PEMATANG SIANTAR - Sumut24Jam.Com
Hari Guru tahun ini mengambil tema Guru Hebat Indonesia Kuat. Tema tersebut memiliki tiga makna. Pertama, penegasan tentang arti dan kedudukan penting para guru. Sesuai Undang-undang Guru dan Dosen nomor 14/2005, guru adalah pendidik profesional yang bertugas mengajar, mendidik, membimbing, dan menilai hasil belajar para murid.
Kedua, guru tidak hanya berperan sebagai agen pembelajaran, tetapi juga agen peradaban. Para guru berperan mendidik para murid sehingga memiliki kecerdasan, keterampilan, dan karakter yang mulia. Ketiga, guru menentukan kualitas sumber daya manusia, generasi bangsa yang melanjutkan perjuangan dan bertanggung jawab memajukan bangsa dan negara. Guru yang hebat menentukan kualitas pembelajaran kualitas lulusan, dan kualitas sumber daya manusia.
Sejalan dengan visi pendidikan bermutu untuk semua, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) berusaha meningkatkan kualitas para guru melalui tiga program prioritas. Pertama, pemenuhan kualifikasi guru. Terdapat ratusan ribu guru yang belum berpendidikan Diploma IV atau Strata 1. Secara bertahap, kementerian berusaha memberikan kesempatan bagi para guru untuk dapat melanjutkan studi ke jenjang pendidikan D-IV/S-1. Kedua, meningkatkan kompetensi guru tidak terbatas pada kompetensi akademik, pedagogik, moral, dan sosial tetapi juga kewirausahaan, dan kepemimpinan melalui berbagai pelatihan.
Dalam rangka memperkuat pendidikan karakter dan akhlak mulia, kementerian mulai memberikan pelatihan bimbingan konseling dan pendidikan nilai bagi para guru kelas dan guru bidang studi. Ketiga, kementerian berusaha meningkatkan kesejahteraan guru melalui sertifikasi baik bagi guru ASN PNS dan PPPK, maupun non-ASN. Dengan peningkatan kesejahteraan, para guru diharapkan dapat meningkatkan dedikasi dan kualitas pembelajaran.
Demikian isi pidato Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Prof. Abdul Mu’ti, M.Ed., yang dibacakan Sudarlian, S.Pd., M.Si., Kepala SMKS Teladan Pematangsiantar, selaku pembina upacara pada HUT Guru Nasional ke 79 tanggal 24 November 2024 di kompleks SMP-SMA-SMKS Teladan Pematangsiantar, yang dihadiri oleh siswa, guru, tenaga kependidikan dan unsur pembina serta pengurus Yayasan Pendidikan Teladan Pematangsiantar lebih kurang 1650 orang.
Sudarlian didampingi Muller Manurung, S.Pd., selaku Wakasek Kesiswaan menyampaikan bahwa dalam rangka memeriahkan hari guru tahun ini didahului dengan berbagai kegiatan lomba antar guru, yakni lomba bola volly, futsal untuk bapak guru dan lomba sarung estafet, membawa kelereng dalam sendok dan pesan berantai ditandingkan khusus bagi ibu guru.
Pada puncak perayaan hari guru tahun ini Senin 25 November 2024 seluruh guru dan tenaga pendidikan serta unsur yayasan mengenakan pakaian adat lengkap dan dipenghujung kegiatan upacara pihak yayasan memberikan apresiasi dan penghargaan kepada 35 (tiga puluh lima) orang guru dan tenaga kependidikan berprestasi.
drg. Erita Manurung sebagai Ketua Yayasan yang berdomisili di Medan hari itu secara khusus hadir kesekolah, beliau menyampaikan seluruh guru Indonesia memiliki satu perasaan yang sama, perasaan sukacita karena pada hari ini adalah hari nasional para guru Indonesia yang patut dibanggakan, hari di mana para guru dikenang dan didoakan oleh segenap anak bangsa dari sabang sampai merauke, semoga para guru diberikan kemudahan hidup agar senantiasa bersinar cemerlang membagi pengetahuan dan kebaikan untuk mencerdaskan pelajar-pelajar Indonesia dalam sistem pendidikan yang berkualitas.
"Demikianlah yang bisa saya sampaikan. “Selamat Hari Guru”, harinya orang-orang mulia yang menyiapkan generasi masa depan yang lebih cemerlang, akhir kata saya ucapakan terimakasih dan salam semangat untuk kita semua,"
Usai mengucapkan selamat Ketua Yayasan melanjutkan pemotongan kue HUT Guru dan diserahkan kepada perwakilan guru dan tenaga kependidikan untuk dinikmati bersama serta diakhiri dengan makan bersama dan bersalam-salaman sebagai rasa syukur.
Nani Novida Pane, S.Kom., istri dari bapak Runggu Haloho, SP., beralamat di Jalan besar Sarimatondang Kecamatan Sidamanik, Kabupaten Simalungun sehari-hari mengajar mata pelajaran teknologi informatika merupakan salah seorang penerima apresiasi dengan kategori perolehan sertifikat lulus topik di Platform Merdeka Mengajar terbanyak di SMKS Teladan Pematangsiantar (sebanyak 9 bintang).
"Saya ucapkan terima kasih kepada Pengurus Yayasan Pendidikan Teladan Pematangsiantar yang telah memberikan penghargaan kepada saya, guru dan tenaga kependidikan yang berprestasi, hal ini tidak terlepas dari dukungan Kepala Sekolah yang senantiasa membersamai kami untuk giat dalam pemanfaatan platform merdeka mengajar,"
"Saya merasa senang dapat berpartisipasi dan bangga serta tertantang dalam pengaplikasian PMM untuk meningkatkan kegiatan pembelajaran saya. Kegiatan ini sungguh membuat saya semakin bersemangat untuk belajar dan berinovasi, harapan saya dengan adanya kegiatan ini semakin membuat bapak/ibu guru bersemangat dalam mendedikasikan dirinya dalam bidang pendidikan," ucap Ibu Nani yang sudah dikaruniai 3 orang anak .(Ryz)